Friday, December 30, 2011

Cinta Bunga Mawar Part 3


Setelah beberapa beban yang telah ku sampaikan kepadanya, kehidupan kasihku dengan Mawar berjalan cukup lancar. Kisah kasih yang sempat kita lipat bersama, saat ini kami membuka kembali lipatan tersebut dengan harapan semua kenangan yang ada didalamnya akan kembali tersusun didalam lemari jiwa.

Hari ini tepat 3 bulan aku membina hubungan dengan mawar setelah ku lepas melupakan bayang bayang Cinta dan Bunga. mungkin jika di hitung dari awal kita jumpa, hari ini sudah menginjak 3 tahun 6 bulan kita bersama. Cepat sekali waktu berjalan, sampai aku tak menyadari hubungan ini telah cukup lama kita bina. Hal ini pun menjadi kebanggan sendiri bagiku ketika teman-teman kampus sedang membanggakan lamanya hubungan dengan sang pacar. hihihi

*di kantin kampus*
Radit : "Hey Ron, lo ga masuk kelas?"
Roni (aku) : "Biasa dit, dosen mulai mendadak sibuk, so ga masuk deh, kamu ga masuk? ga ada kuliah?" *sambil meminum segelas kopi*
Radit : "Ada Ron, cuma lagi males aja nih, sikap Vani (Kekasih Radit) udah bikin males ngapa ngapin , bayangin aja hubungan kita udah 2 tahun, masa masih lupa aja dia sama anniversary nya. Parah banget. hmmp susah sih buat dijelasinnya, lo pasti belum pernah ngerasain hubungan lama kaya gini. Klo nyampe lupa tuh kebangetan banget Ron".
Roni : "hahahaha, hubungan kamu ama c Vani belom seberapa dit, hari ini tepat 3 tahun 6 bulan aku sama Mawar", dengan nada lepas, seakan bangga akan lama hubungan.

Percakapan itu salah satu kebanggaan sendiri buat aku. Tapi sebenernya perjalanan ini tidak semulus yang dibayangkan. Setiap waktu pasti ada saja hal hal yang bikin kita bermasalah, namun ga lama lagi pasti baikan. Hmmp, mungkin permasalahan ini masuk kategori bumbu bumbu cinta kali ya, hehe

*********
Sore hari ini terlihat  lebih indah, meskipun perkuliahan aku jalani dari pagi hingga sore. Malam ini aku akan hunting kuliner sama Mawar, karena Mawar memang gemar untuk berkeliling mencari kuliner kuliner, diamana pun ia berada, pasti yang ada dalam pikirannya adalah kuliner. Namun tetap dia masih rajin untuk menjaga tubuhnya dari ideal nya seorang wanita.

"Heeyyyyy !!!" teriak seorang wanita memecahkan bayangan anganku.
"Senyum senyum sendiri aja nih, bagi bagi dong senengnya, hehehe" nada riang nya membuatku tersenyum.
                 Ternyata dia adalah Cinta, dia sedang dalam perjalanan pulang dan tak sengaja bertemu, dan menyapa aku.
"Hay Cin, baru pulang kuliah ya?", Cinta : "Iya Ron cape banget hari ini, serasa kuliah Rodi aja, semacam jaman Jepang lah, hahaha, oh iya Ron, kamu udah tau Bunga pindah kuliah?"
**percakapan berlanjut hingga sampai gerbang kampus depan*

Malam yang ku nanti, malam yang menjadi bayangan ku hari ini, ternyata hanya bayangan sia sia. :((. Mawar membatalkan janjinya, karena Ibu nya sakit dan harus menemani nya ke Dokter. Tapi kalau memang alasannya itu tak apalah, masih ada hari esok. *tersenyum menanti hari esok*

*dikamar tidur dengan lantunan lagu campur genre*
Lamunan kali ini teringat percakapan tadi sore, saat bersama Cinta, dia menceritakan semua mengenai teman dekatnya Bunga yang katanya dia pindah kuliah ke luar negeri, tepatnya Singapura. Ternyata 3 bulan terakhir ini, sikap Bunga cenderung lebih berbeda dari sikap biasanya, dia lebih pendiam dan tak ingin bercerita kepada teman teman dekatnya, sampai suatu saat ia bercerita kepada Cinta mengenai permasalahn yang dirasakannya. Dia merasa sangat sakit hati dengan aku karena keputusan yang aku ucapkan terakhir kami bertemu. Saat itu dia tampak biasa biasa saja dan masih ceria, namun ternyata raut muka ceria itu hanya dia tampakan ketika bertemu dengan ku saja, karena tidak mau kelihatan ada rasa sakit yang mendalam dalam dirinya. Merenung, melamun, menangis, bertingkah aneh, pendiam, itulah kira kira sikap Bunga selam 3 bulan terakhir ini. Dia merasa menyesal terhadap dirinya sendiri, karena telah salah mengartikan sikap baikku. Namun aku merasa salah juga, saat itu aku memang memberikan beberapa harapan, plan dan hal hal yang akan kita lakukan. namun setelah ungkapan terakhir yang aku ucapkan, semua itu hanya sebagai tumpukan abu yang tertiup angin semata.

*percakapan Cinta terakhir dikampus*
"oh iya Ron, Bunga nitipin ni surat buat kamu, suerr aku ga buka ko Ron, hehe, aku duluan yaaaaaaahhhh" meninggalkan Roni yang masih melihat suirat yang dia berikan.
________________________________________________
_Isi Surat_

Bandung, 11 Maret 2009.


To : Rony Frasetya 
               Roniiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii, kamu pasti kaget ^^ aku sekarang terdaftar jadi mahasiswi di ********** University lohh, hehe. Sory banget ya aku ga sempet ngabarin apa apa buat kamu. *ehh lagian aku mau ngapain yah ngabarin kamu, hihihi just kidding :D
Ron, doain aku disini yah, biar jadi orang yang bener bener orang deh, pokonya aku bakaln nyelesein kuliah ku di Singapura.
hmmpppp, anyway hubungan mu baik kan sama si doi mawar, langgeng ya Ron :)) doain biar aku dapet pacar di kampus baru ku ini. hehe


              Ron, surat ini aku sertakan beberapa ungkapan ku yang tak tak sempat aku sampaikan langsung.
mmmhhh ....... mmmmhhh.. mmmhhh... Aku Sayang Kamu Roni


               fufufufufufufufu, :(( memalukan, sory banget Ron, tapi bener ko, aku akan coba lupain kamu perlahan, mungkin ini salah satu cara aku buat ngelupain kamu, kebetulan di Singapore ini ada rumah tanteku jadi aku ga kesepian banget. hehehe


ya udah deh, sgitu aja suratku ini, makasi banget Ron semuanya,  :))


Bunga Indah Larasati
_________________________________________

Surat dari bunga menyisakan rasa bersalah ku terhadapnya, aku merasa seperti orang kejam yang yang hanya memberikan harapan harapan kosong kepada wanita riang dan penuh canda tawa itu.

**stelah selesai membaca surat itu, aku pun tertidur, hingga terbangunkan oleh lentera matahari yang masuk ke celah celah gorden kamarku**

**************

Cinta Bunga Mawar Part 3 to be continued ................

 

No comments:

Post a Comment

 
;